Apa tugas marine radio surveyor ?

posted in: artikel | 0

Tugas utama seorang marine radio surveyor adalah untuk memeriksa dan memastikan bahwa peralatan radio dan sistem komunikasi di kapal laut memenuhi standar keselamatan dan kepatuhan yang ditetapkan oleh organisasi internasional seperti International Maritime Organization (IMO) dan badan klasifikasi yang relevan. Tugas-tugas tersebut mungkin termasuk:

  1. Inspeksi Peralatan: Memeriksa kondisi fisik dan operasional peralatan radio, termasuk peralatan darurat seperti EPIRB (Emergency Position Indicating Radio Beacon) dan SART (Search and Rescue Transponder).
  2. Pengujian Fungsi: Melakukan pengujian fungsi untuk memastikan bahwa semua peralatan komunikasi bekerja dengan baik, termasuk peralatan GMDSS (Global Maritime Distress and Safety System).
  3. Verifikasi Dokumentasi: Memastikan bahwa semua sertifikat dan dokumentasi terkait dengan peralatan radio kapal adalah terkini dan memenuhi regulasi yang berlaku.
  4. Pelaporan: Menyiapkan dan menyampaikan laporan yang detail mengenai kondisi peralatan radio dan sistem komunikasi kapal kepada pihak-pihak terkait seperti pemilik kapal, operator kapal, atau badan klasifikasi.
  5. Konsultasi: Memberikan nasihat teknis dan rekomendasi untuk perbaikan atau penggantian peralatan jika diperlukan.
  6. Pemantauan Regulasi: Memastikan bahwa kapal dan peralatannya tetap sesuai dengan perubahan dalam standar internasional dan regulasi.
  7. Keselamatan: Memastikan bahwa kapal memiliki peralatan yang diperlukan untuk situasi darurat dan bahwa peralatan tersebut dapat beroperasi secara efektif jika diperlukan.

Marine radio surveyors juga dapat terlibat dalam investigasi kecelakaan untuk menentukan apakah ada kegagalan dalam sistem komunikasi yang mungkin telah berkontribusi pada insiden tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *